LENSAONLINE.COM | BOGOR –
Wali Kota Bogor Bima Arya beserta Kepala Dinas PUPR meninjau lokasi proyek pengerjaan kolam retensi di Kelurahan Cibuluh, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Selasa (12/11).
Proyek yang bersumber dari bantuan Provinsi DKI Jakarta senilai hampir Rp 10 miliar itu progresnya sudah 47 persen. Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Bogor Bima Arya di lokasi.
“Saya cek perhari ini sudah 47 persen, pembangunannya memang masih ada defiasi sekitar 6 persen dari target yang harusnya bisa tercapai perhari ini. Tapi saya minta untuk betul-betul berakselerasi untuk tepat waktu mengejar waktu pembangunan pelaksanaan kegiatan optimis. Saya minta pengawas juga terus monitor camat dan lurah juga mengawasi, agar ini terlaksana tepat wakru,” ujarnya.
Bima menuturkan, bahwa fungsi kolam retensi ini untuk mengelola aliran air sungai agar ketika hujan, air tidak langsung mengalir ke sungai.
“Nilai projeknya hampir Rp 9 miliar, fungsinya untuk mengelola air supaya tidak banjir dibeberapa titik di Bogor Utara ini karena selama ini ada air aliran sungai yang bentrok dan juga mengurangi volume air yang mengalir ke Jakarta,” jelasnya.
Dia juga menambahkan, kolam tersebut nantinya direncanakan akan menampung sekitar 16000 hingga 21000 kubik air. (*/her).